Palangka Raya, [Tanggal] – Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Palangka Raya mengadakan kegiatan "Program Bantuan Akselerasi Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Tinggi Mendukung Kampus Merdeka Mandiri". Kegiatan ini bertujuan untuk merekonstruksi kurikulum yang mendukung konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka, guna menyiapkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.
Kegiatan ini dipimpin oleh Ketua Program Studi, Dr. Eli Karliani, M.Pd. Dalam sambutannya, Dr. Eli menekankan pentingnya adaptasi kurikulum dengan perkembangan zaman. "Kampus Merdeka adalah kesempatan emas bagi kita untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan, tetapi juga keterampilan dan karakter yang kuat. Melalui program ini, kami ingin memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja," ujar Dr. Eli.
Kegiatan ini melibatkan para dosen, mahasiswa, dan praktisi pendidikan untuk berdiskusi dan berbagi ide mengenai pengembangan kurikulum. Dalam sesi ini, para peserta diberikan pelatihan mengenai konsep dan implementasi kurikulum Merdeka, serta strategi pembelajaran yang inovatif dan interaktif.
Dr. Eli menjelaskan lebih lanjut, "Dengan merekonstruksi kurikulum Merdeka Belajar, kami berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan praktis dan kemampuan beradaptasi di berbagai situasi. Kami ingin lulusan kami menjadi agen perubahan di masyarakat."
Program ini juga mencakup evaluasi diri untuk menilai efektivitas kurikulum yang ada saat ini. Para dosen diajak untuk memberikan masukan dan saran dalam proses penyusunan kurikulum yang lebih baik. "Kami percaya bahwa kolaborasi antara dosen dan mahasiswa adalah kunci untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan produktif," tambah Dr. Eli.
Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan dokumen kurikulum yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan dalam pembelajaran di Program Studi PPKn. "Kami ingin memastikan bahwa setiap aspek kurikulum mencerminkan nilai-nilai Merdeka Belajar, sehingga mahasiswa dapat belajar dengan cara yang sesuai dengan minat dan bakat mereka," tutup Dr. Eli.
Dengan adanya program ini, diharapkan lulusan Program Studi PPKn FKIP Universitas Palangka Raya akan semakin siap dan kompetitif dalam menghadapi tantangan di dunia pendidikan dan masyarakat.